Camat Sale bersama Forkompincam Kecamatan menghadiri kegiatan Musyawarah Desa khusus di desa desa se- Kecamatan Sale dalam penetapan keluarga miskin yang berhak mendapatkan bantuan BLT Dana Desa ( DD ) selama bulan mei tahun 2020 dengan cara berkeling ke desa desa sesui jadwal yang sudah dibuat masing masing desa.
Dalam rapat tersebut dilaksanakan sebagai upaya guna menekan berbagai dampak yang dirasakan masyarakat akibat pandemi Covid-19. Salah satu kebijakan yang dilakukan pemerintah adalah memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada yang berasal dari Dana Desa ( DD ) dengan anggaran maksimal 30% dari besaran Dana Desa yang diterima.
Dalam Sambutannya Camat Sale Drs. Subhan menyebutkan bahwa sasaran penerima BLT paling utama tentu saja keluarga miskin non Program Keluarga Harapan (PKH) atau masyarakat yang menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) , dan selalu berharap jangan sampai ada keluarga miskin yang terlewat.
Selain itu, BLT juga akan diberikan pada masyarakat yang belum mendapatkan manfaat Kartu Prakerja, kehilangan mata pencaharian,
Camat Sale juga menyampaikan mekanisme pendataan dan penyaluran program BLT Dana Desa.
Dalam pelaksanaannya, pemerintah akan menghimpun data terlebih dahulu, masyarakat mana saja yang masuk dalam prioritas penerima BLT Dana Desa.
Berikut adalah beberapa mekanisme pendataan BLT Dana Desa yang dilakukan pendataan BLT Dana Desa yang pertama akan dilakukan RT, kemudian, hasil pendataan sasaran keluarga miskin akan dilakukan musyawarah Desa Khusus, atau musyawarah insidentil. Dalam musyawarah ini akan membahas agenda tunggal, yaitu validasi dan finalisasi data., setelah dilakukan validasi dan finalisasi, mekanisme pendataan BLT Dana Desa selanjutnya akan dilakukan penandatanganan dokumen hasil pendataan oleh Kepala Desa, Hasil verifikasi dokumen tersebut, selanjutnya akan dilaporkan kepada tingkat yang lebih tinggi yaitu Bupati atau Walikota melalui Camat.
Dan hasil dari musyawarah Desa Khusus menghasilkan jumlah penerima BLT dana Desa Sebagai Berikut :
Tinggalkan Balasan